Variance Swaps Panduan Komprehensif untuk Trader & Investor
Variance swaps adalah derivatif keuangan yang menarik yang memungkinkan investor untuk menukar varians yang direalisasikan di masa depan dari suatu aset dengan varians implisitnya. Bayangkan bisa bertaruh pada volatilitas suatu saham tanpa harus memiliki saham itu sendiri. Inilah inti dari variance swap. Ini terutama digunakan oleh trader yang ingin melindungi portofolio mereka atau berspekulasi tentang volatilitas pasar.
Variance swaps terdiri dari beberapa komponen kunci:
Jumlah Notional: Ini adalah jumlah yang mendasari swap, menentukan skala potensi pembayaran berdasarkan varians dari aset yang mendasari.
Harga Strike: Ini mengacu pada tingkat varians tersirat di mana swap dimulai. Pada dasarnya, ini menetapkan dasar untuk mengevaluasi volatilitas di masa depan.
Penyelesaian: Pada akhir periode swap, varians dihitung dan selisih antara varians yang direalisasikan dan harga pelaksanaan diselesaikan dalam bentuk tunai.
Aset Dasar: Ini bisa berupa aset yang dapat diperdagangkan, biasanya saham, indeks, atau ETF. Pilihan aset dasar dapat secara signifikan mempengaruhi penetapan harga swap.
Ada beberapa jenis variance swap yang mungkin ditemui oleh para trader:
Pertukaran Varians Standar: Ini adalah jenis yang paling umum, memungkinkan pertukaran varians yang direalisasikan selama periode tertentu terhadap varians yang diimplikasikan.
Pertukaran Volatilitas: Sebuah saudara dekat dari pertukaran varians, pertukaran volatilitas memungkinkan investor untuk memperdagangkan volatilitas masa depan dari suatu aset daripada variansnya. Ini bisa sangat menarik bagi mereka yang ingin mengungkapkan pandangan tentang volatilitas tanpa terlibat dalam kompleksitas perhitungan varians.
Variance Swap dengan Batas Atas atau Batas Bawah: Beberapa variance swap disusun dengan batas atas atau batas bawah untuk membatasi potensi kerugian atau keuntungan, memberikan eksposur risiko yang lebih terkontrol.
Berikut adalah beberapa contoh praktis dari strategi variance swap:
Hedging: Jika seorang investor memiliki portofolio saham dan mengantisipasi peningkatan volatilitas, mereka dapat memasuki swap varians untuk melindungi diri dari kemungkinan penurunan. Dengan mengunci volatilitas yang diimplikasikan, mereka dapat melindungi investasi mereka dari pergerakan harga yang merugikan.
Spekulasi tentang Volatilitas: Trader dapat berspekulasi tentang volatilitas dengan memasuki swap varians ketika mereka percaya bahwa volatilitas implisit saat ini salah harga. Misalnya, jika mereka mengharapkan volatilitas meningkat, mereka mungkin membeli swap varians untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan yang diperkirakan.
Arbitrase Volatilitas: Ini melibatkan memanfaatkan perbedaan antara volatilitas yang diimplikasikan dan yang direalisasikan. Trader dapat membeli swap varians sambil secara bersamaan menjual opsi untuk menciptakan posisi netral pasar, mendapatkan keuntungan dari perbedaan harga.
Lanskap swap varians terus berkembang, dengan beberapa tren baru yang muncul:
Peningkatan Popularitas: Seiring dengan semakin banyaknya peserta pasar yang menyadari manfaat dari perdagangan volatilitas, variance swaps semakin populer di kalangan investor institusi dan hedge fund.
Kemajuan Teknologi: Munculnya algoritma perdagangan yang canggih telah memfasilitasi penetapan harga dan eksekusi variance swap yang lebih efisien, memungkinkan trader untuk memanfaatkan peluang pasar yang cepat berlalu.
Integrasi dengan Derivatif Lain: Ada tren yang berkembang untuk menggabungkan variance swaps dengan instrumen keuangan lainnya, seperti opsi dan futures, untuk menciptakan strategi perdagangan yang lebih kompleks yang dapat meningkatkan imbal hasil atau mengurangi risiko.
Strategi variance swap menawarkan peluang unik bagi trader dan investor untuk menavigasi kompleksitas volatilitas pasar. Dengan memahami komponen, jenis, dan aplikasi praktis dari instrumen keuangan ini, seseorang dapat secara efektif mengintegrasikan variance swap ke dalam arsenal investasi mereka. Seiring pasar terus berkembang, tetap terinformasi tentang tren dan strategi terbaru akan sangat penting bagi mereka yang ingin memanfaatkan volatilitas dalam upaya trading mereka.
Apa itu variance swap dan bagaimana cara kerjanya?
Sebuah variance swap adalah derivatif keuangan yang memungkinkan investor untuk memperdagangkan varians harga yang direalisasikan di masa depan terhadap varians implisit saat ini. Ini digunakan untuk melindungi atau berspekulasi pada volatilitas suatu aset.
Apa saja strategi umum yang melibatkan variance swaps?
Strategi umum termasuk perdagangan spread volatilitas, lindung nilai portofolio, dan penerapan arbitrase volatilitas, yang semuanya memanfaatkan perbedaan harga antara volatilitas tersirat dan volatilitas yang direalisasikan.
Strategi Investasi Lanjutan
- Panduan Strategi Investasi Jenis, Manfaat & Pertimbangan
- Wawasan Investasi Properti untuk Investor Cerdas
- Manajemen Dana Lindung Nilai Strategi & Wawasan
- Keuangan Perilaku Wawasan Utama bagi Investor
- Strategi Swap Inflasi Lindungi Risiko Inflasi Secara Efektif
- Investasi Aksi Korporat Panduan untuk Strategi & Tren Pasar
- Investasi Musiman Optimalkan Strategi Perdagangan Anda dengan Tren Musiman
- Equity-to-Debt Swaps Definisi, Jenis & Contoh
- Premium Risiko Berbasis Faktor Panduan untuk Strategi Investasi & Imbal Hasil
- Strategi Investasi Kejutan Pendapatan Maksimalkan Pengembalian